GUNUNGKIDUL DIY - //RiderNet.co // Seperti lagunya tokoh penyanyi legendaris Iwan Fals yang berjudul, ‘Pesawat Tempurku’, yang bergenre country, bernuansa Army Style ketika Sunaryanta-Ardi bergerak cepat melakukan ‘Konsolidasi Tim Pemenangan Tingkat Kabupaten’. Mereka melakukan pengukuhan tim pemenangan tersebut diatas panggung akbar yang terletak dikediaman Sunaryanta, rumah Joglo Ķwarasan, Padukuhan Kwarasan Wetan, Kedungkeris, Nglipar, Gunungkidul, Selasa, (03/09/2024).
Sebelum acara dimulai ribuan militan Sunaryanta-Ardi sejak pukul 18.45 WIB sudah memadati panggung akbar yang berdiri megah disamping rumah Sunaryanta. Mereka dengan setia menunggu dimulainya acara pengukuhan. Bagi mereka sangat terpanggil dan bangga bisa diposisikan sebagai leader sip perkapanewon siap melaksanakan tugas sebagai tim pemenangan Sunaryanta-Ardi.
Proses acara dimulai pukul 20.00 WIB dengan membentuk 100 personel tim pemenangan dari ribuan yang hadir dengan penjabaran fungsi tugas sampai ditingkat Kalurahan sampai Padukuhan.
Disampaikan oleh Sunaryanta bahwa pembentukan tim pemenangan lebih awal, lebih cepat lebih baik mengingat tujuan besar adalah memenangkan kebersamaan Sunaryanta-Ardi, bersama masyarakat Golong-gilik, Nyawiji, bersatu untuk Gunungkidul Dharmaning Pertiwi.
Tim memang saya bentuk lebih awal, karena saya ingin tim ini segera berjalan. Jangan sampai terlambat. Terus kami lakukan percepatan karena dalam waktu sebulan kami bentuk jejaring hingga tingkat RT, semua terkoordinir dengan baik sesuai target percepatan” terang Sunaryanta.
Dijelaskan lebih lanjut bahwa tim pemenangan itu kita bagikan tugasnya ada tim bidang media informatika, tim bidang hukum, logistik, koordinator inti sampai korcam sampai kebawah, banyak sekali semua kita libatkan.
“Semua militan baik yang baru dan yang lama kita padukan, kita kolaborasikan, karena meraka adalah saudara saya, mereka adalah pejuang Gunungkidul, mereka pemersatu, Toa, Horsah, Golong-gilik,” tegasnya.
Ditanya mengenai Nahdatul Ulama (NU) memberikan dukungan sepenuhnya kepada dirinya ia memberikan penjelasan dengan detail bahwa dari awal sampai sekarang dirinya dengan NU terbangun chemistry secara luas dan menjalin hubungan baik, membangun kemunikasi proaktif.
“Inilah demokrasi, saya dengan saudaraku NU terbangun hubungan yang baik, ya sampai sekarang. Tidak cukup disitu saja saya dengan saudaraku Muhammadiyah juga sama, makanya sampai sekarang mereka bisa bersama-sama untuk Gunungkidul, ” jelasnya.
Arif Setiadi sebagai leader’s ketua tim pemenangan Sunaryanta-Ardi menyampaikan percepatan pengukuhan malam hari ini kita melibatkan semua tokoh di Gunungkidul dari tokoh agama, purnawirawan, muda-mudi, sesepuh, mantan pejabat kalurahan, banyak sekali, hal ini menjadi sebuah kekuatan besar.
“Semua tokoh di Gunungkidul menjadi tim kemenangan Sunaryanta-Ardi kita kukuhkan dengan cepat dan dinamis,” katanya.
Semangat solidaritas, persatuan, saling menghormati adalah pondasi dasar menuju kompetisi Pilkada jangan sampai mengorbankan rakyat, sampai saat ini kehadiran ormas, militan, kader termasuk dari NU adalah peluang bagi Sunaryanta-Ardi untuk memenangkan Pilkada 2024.
“Suara dari PKB adalah bagian dari NU hal ini merupakan semangat kerakyatan menjadikan mereka tergerak dalam upaya memenangkan Pilkada 2024,” imbuhnya.
(Red/Tribangkot)
إرسال تعليق